JAKARTA – Selain merilis keempat seri PowerShot SX, Canon juga turut memasarkan seri kamera saku premium PowerShot G7 X Mark II. Meski dengan label kamera saku, fitur yang dimiliki oleh alat pencitraan ini setara dengan kamera DSLR (Digital Single-Lens Reflex).

Bentuknya sendiri sebenarnya mengadopsi seri Mirorrless yang khas dengan kamera vintage pada zaman dahulu. Namun, tentunya dengan sedikit olesan modernisasi. Sementara itu, fitur yang dimilikinya mampu merekam video time-lapse dengan interval 1-4 detik, 5-10 detik, dan 11-30 detik.

Selain itu, kamera ini juga mampu menghasilkan format gambar RAW dengan kecepatan continous shot hingga 8 frame per second. Fitur ini biasanya terdapat pada kamera sekelas DSLR dan juga smartphone flaghsip yang baru-baru ini telah mendukungnya.

Sementara dari segi jeroannya, Canon PowerShot G7 X Mark II memiliki prosesor terbaru yakni Digic 7 yang dipasangkan dengan sensor CMOS berukuran 1 inci. Kameranya sendiri memiliki resolusi 20,1 megapiksel berbukaan f/2,8 hingga f/1,8.

Seperti pada kamera seri PowerShot lainnya, seri ini pun memiliki fitur optical zoom namun lebih rendah sepanjang 4,2 kali. Untuk menghindari adanya goncangan saat memotret, Canon menambahkan fitur image stabilizer yang mendukung lima sumbu pengoreksi guncangan.

Yang menarik, dari seri G7 X Mark II ialah adanya LCD viewfinder yang dapat ditekuk keatas dengan jarak 180 derajat. Dengan adanya layar LCD tersebut dikatakan dapat memudahkan dalam berfoto selfie. Layarnya juga dapat ditekuk hingga 45 derajat untuk pemotretan dari sudut tinggi.

Soal harga, kamera ini terbilang lumayan mahal untuk seri kamera saku. Canon membanderolnya seharga Rp7.425.000 yang setara dengan kamera DSLR di level menengah. Sementara itu dalam penjualannya, Canon juga menawarkan waterproof case DC55 seharga Rp3.700.000 untuk keperluan foto underwater.

Mau jual atau cek Stock Laptop dan Kamera Bekas kami? klik disini!

Sumber